Setelah melakukan evaluasi terhadap perekaman KTP-el di sekolah-sekolah, Tim Jempol melihat hal ini kurang efektif. Siswa enggan berfoto dengan menggunakan pakaian sekolah terutama siswi perempuan.

"Saya melakukan perekaman KTP-el ke Kantor Dinas Dukcapil saja, karena bisa menggunakan baju bebas . Soalnya foto KTP-el kan untuk jangka panjang, jadi saya ingin fotonya bagus" ungkap salah satu siswi.

Jam pelayanan Dinas Dukcapil bersamaan dengan jam sekolah, hal ini tentu menyulitkan siswa melakukan perekaman ke Kantor Dinas Dukcapil, oleh sebab itu Dinas Dukcapil menfasilitasi perekaman KTP-el pemula pada hari libur khususnya Sabtu.

Pada sabtu kemarin (26/8) sesuai dengan koordinasi dengan pihak sekolah, dilakukanlah perekaman KTP-el bagi siswa SMA Negeri 3 Padang Panjang. Pada kegiatan tersebut telah direkam sebanyak 75 siswa, dicetak 10 KTP-el bagi siswa (sudah berusia 17 tahun) dan masih tersisa sebanyak 76 siswa yang belum melakukan perekaman. Dinas Dukcapil menghimbau kepada siswa yang belum melakukan perekaman KTP-el untuk datang ke Kantor Dinas Dukcapil pada Sabtu (2/9) ini bergabung dengan siswa SMA Negeri 2 Padang Panjang untuk melakukan perekaman.

Kami juga menghimbau warga Padang Panjang yang mempunyai anak usia 15, 16, dan 17 tahun untuk melakukan perekaman KTP-el ke Kantor Dinas Dukcapil pada hari kerja maupun pada hari Sabtu. Berpakaianlah yang rapi dan bawalah fotocopy Kartu Keluarga.

Kami tunggu kedatangannya ya ..